ingin sekali berlarian seperti dulu disela tertawaan yang menghangatkan jiwa ketika matahari tak beri kabar tentang cahaya yang seharusnya telah sampai hari ini...kenapa engkau diam istriku?
bukankah mimpi adalah kenyataan yang minta bayaran tangisan-tangisan kita??
rasalah degup dijantungkupun sama dengan degup dijantungmu,kau tak sendirian ditengah badai yang pasti berlalu dengan kemenangan ditangan kita nanti..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar